05 Juni 2011


Pernikahan Teman

Hari  ini, kami dan Rasyid menghadiri acara pernikahan teman istri di Gedung GOR Universitas Budi Luhur. Alhamdulillah acara berjalan dengan lancar dan sukses, semoga kedua mempelai di berkahi dan mendapat rahmat dari Alloh SWT, dikaruniakan keturunan yang sholeh dan sholehah.

Acara yang dimulai jam 11:00 ~ 13.00 berlangsung dengan khidmat, seringnya menghadiri acara pernikahan di gedung, aula masjid atau gedung pertemuan membuat saya ingin berkomentar, setidaknya ingin menyampaikan nilai-nilai yang diajarkan Rasul SAW.

1. Sekiranya acara pernikahan diadakan di rumah, keberkahan dan limpahan do'a dari para tamu undangan akan semakin mengena, apalagi sebelum hidangan di makan para tamu terlebih dahulu di sajikan kepada para janda, fakir miskin dan tetangga terdekat bisa semakin terasa do'a dari orang-orang tersebut, karena barangsiapa mengadakan acara pesta syukuran dan lain-lain sedang tetangga atau di sekitar rumah kita ada warga yang kurang mampu, yatim piatu, dan janda tua maka berdosa kita tidak mngikutsertakan rasa kebahagiaan kita terhadap mereka.
2. Rasanya menurut saya kurang bagus jika acara di gedung mewah, makanan serba enak tetapi makan sambil berdiri, tertawa dan bercanda ria dengan sahabat yang lain, padahal Rasul SAW mengajarkan kalau makan sambil duduk dan ambil yang paling dekat, sedangkan kalau di Gedung mengambil makanan sepuas-puasnya dan sekenyang-kenyangnya. dimana letak rasa bersyukurnya kita sebagai umat muslim? sedang muslim yang lain masih banyak yang kekurangan makan.Sungguh ironis memang, katanya negeri ini sedang elit (ekonomi sulit) tapi setiap acara pesta sangat berlebih-lebihan.
3. Biasanya kalau sudah kuenyang, puas makan, orang biasanya ngantuk dan lupa waktu sholat. Padahal umat islam mengajarkan nilai-nilai jihad, bersungguh-sungguh dalam hal ibadah tertutama waktu sholat harus tepat waktu. Itu sebabnya kenapa ketika saya mendengar azan Dzuhur, saya langsung mengajak Rasyid sholat berjamaah di Masjid Universitas Budi Luhur.

Sekiranya umat islam tahu akan pentingnya nilai atau pesan-pesan yang ingin disampaikan oleh ajaran agama islam, maka niscaya kemubaziran, lalai, dan sebagainya maka setiap acara  pernikahan tidak akan pernah terjadi hal-hal seperti diatas.Namun, kejadian seperti itu sudah ada dalam Al-Qur'an. Wallahu 'alam.
Semoga kita bisa menerapkan nilai dan ajaran islam di keluarga kita.


wassalam wr wb