26 Juni 2011


Kita Butuh Keduanya

Andai kegagalan bagaikan hujan dan kesuksesan seperti matahari maka kita butuh keduanya agar kita bisa melihat indahnya pelangi, kadangkala dalam kehidupan kita tidak mau menerima kegagalan dan kalau kita disuruh memilih lebih baik kita memilih kesuksesan, tetapi faktanya dalam hidup ini dualisme kehidupan akan terus mengikuti kita, kehidupan dan kematian, kegagalan dan kesuksesan, kejahatan dan kebaikan, kesulitan dan kemudahan, semuanya itu saling berpasangan. Kedua-duanya tetap diperlukan agar terjadi kesetimbangan, agar kita bisa melihat betapa indahnya pelangi, agar kita bisa melihat setiap hikmah di balik setiap kejadian.

Orang berlabel baik karena dirinya selalu berbuat kebaikan dalam hidupnya dan bukan berarti orang berlabel baik tidak pernah melakukan suatu kesalahan, begitu juga orang berlabel jahat karena dirinya selalu berbuat kejahatan dalam hidupnya dan bukan berarti orang berlabel jahat tidak pernah melakukan satu kali kebaikan. Bukankah hidup itu pilihan, hidup kita sekarang adalah pilihan yang telah kita putuskan sebelumnya.

"Maka Allah SWT mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketaqwaannya, sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang mensucikan jiwa itu, dan sesungguhnya merugilah orang-orang yang mengotorinya." (QS. As-Syamsi : 8-10)